Seri sinetron korea Squid Games, sempat memang mengambil alih perhatian penjuru dunia beberapa saat lalu. Menyaksikan reputasi dari film ini, beberapa faksi yang tidak bertanggungjawab manfaatkan kepopulerannya untuk cari keuntungan. Seakan menyambut halloween, program aplikasi Squid Games yang berisi malware sekarang mulai bersebaran.
Di inspirasi dari Film? Aplikasi Squid Game Penuh Malware Merajalela
Berdasar TechRepublic, perusahaan cybersecurity Kaspersky mengatakan jika di bulan September dan Oktober 2021, diketemukan jumlahnya malware yang diketemukan. Tetapi, berlainan dari malware yang biasanya mereka dapatkan, semua virus itu seolah manfaatkan kepopuleran dari Squid Games dengan mengatasdirikan namanya.
File penghancur yang jika didownload oleh pemakainya itu, sebuah trojan unduhers yang sanggup memasang beberapa serangkaian program meresahkan yang lain. Sedikit berlainan dibandingkan dengan yang awalnya dilaksanakan oleh UltimaSMS, ini memperlihatkan begitu inovatifnya faksi tidak bertanggungjawab itu.
Berikut cuplikan dari laporan yang diberi oleh Kaspersky:
Pola yang dipakai beberapa cybercriminal itu dengan tampilkan animasi yang memperlihatkan adegan pertama dari seri sinetron korea itu. Ketika yang serupa, trojan akan jalankan dianya secara sembunyi-sembunyi untuk mengambil data yang ada di browser, dan mengirimkan kembali ke mereka.
Sesudahnya, sebuah pintasan akan dibikin pada salah satunya folder handphone pemakai. Kemungkinan besar ini dilaksanakan agar bisa jalankan malware itu tiap handphone dihidupkan.
Gunakan Trend
Yang mengagetkan ialah ini rupanya bukan hanya terjadi pada seri sinetron korea Squid Games saja. Salah satunya ialah Marvel’s Black Widow, serta album terkini Kanye West, Donda juga terimbas pada hal sama. Rangkaian peristiwa itu memang seakan gunakan trend atau hype yang kiranya akan disukai sebagian besar umat manusia.
Tidaklah aneh jika Squid Games akan terserang getah dari pelaku yang tidak bertanggungjawab itu. Dimulai dari situs palsu yang mengambil data pemakai, sampai film bajakan yang rupanya dimasuki oleh malware. Bahkan juga, beberapa situs ‘autentik’ itu tawarkan hadiah 100 BNB (Binance Coin), yang jika di Rupiahkan capai 680 Juta.
Kaspersky dalam laporannya juga mengatakan jika program Squid Games rupanya tersebar secara bebas di penyuplai program faksi ke-3 . Malware itu teridentifikasi menyelusupi program, game, buku yang kiranya terkenal dan viral waktu itu. Apa lagi sesaat lagi ialah halloween, kukuhkan intimidasi malware ini menjadi sebuah hal yang ‘menyeramkan’.
Mengakali ini, kita harus makin waspada dan selective dalam berinternet, brott. Peranan antivirus juga tidak langsung jamin keamanan kita saat menjelajahi internet.
Berita ini disponsori oleh Clubpokeronline – Agen Togel 4D.
